Masjid adalah rumah Allah SWT yang menjadi tempat ibadat umat Islam. Masjid juga merupakan tempat belajar, berkumpul dan beramah mesra antara satu sama lain.
Oleh itu, adalah penting bagi umat Islam untuk mengetahui adab memasuki masjid, salah satunya membaca doa masuk masjid.
Doa Masuk Masjid
Doa masuk masjid merupakan satu bentuk permohonan kepada Allah SWT agar mendapat perlindungan dan keberkatan ketika memasuki rumah-Nya. Doa ini juga mengandungi maksud memuji dan mengagungkan Allah SWT.
Ada dua versi doa masuk masjid yang diriwayatkan oleh ulama. Versi pertama adalah doa yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari dan Muslim:
بِسْمِ اللهِ وَالْحَمْدُ لِلهِ، اَللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ. اللَّهُمَّ افْتَحْ لِي أَبْوَابَ رَحْمَتِكَ
Maksudnya: “Dengan nama Allah, dan segala puji bagi Allah. Ya Allah, limpahkanlah selawat dan salam ke atas junjungan kami, Nabi Muhammad, dan kepada keluarga junjungan kami, Nabi Muhammad. Ya Allah, bukakanlah untukku pintu-pintu rahmatMu.“
atau:
أعُوْذُ بِاللهِ العَظِيْمِ وَبِوَجْهِهِ الْكَرِيْمِ وَسُلْطَانِهِ الْقَدِيْمِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ. بِسْمِ اللهِ وَالْحَمْدُ لِلهِ. أَللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ. اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لِي ذُنُوْبِي وَافْتَحْ لِي أَبْوَابَ فَضْلِكَ
A’ûdzu billâhil ‘azhîm wa biwajhihil karîm wa sulthânihil qadîm minas syaithânir rajîm. Bismillâhi wal hamdulillâh. Allâhumma shalli wa sallim ‘alâ sayyidinâ muhammadin wa ‘alâ âli sayyidinâ muhammadin. Allâhummaghfirlî dzunûbî waftahlî abwâba rahmatik.
Maksudnya: “Aku berlindung kepada Allah Yang Maha Besar, kepada Zat-Nya yang Maha Tinggi, dan kepada Kerajaan-Nya yang Sedia dari syaitan-syaitan yang dibuang. Dengan nama Allah dan segala puji bagi Allah. Wahai Tuhanku , berikanlah selawat dan salam kepada Sayyidina Muhammad dan kepada keluarga Sayyidina Muhammad. Ya Tuhanku, ampunilah segala dosaku. Bukakanlah untukku segala pintu rahmatMu.”
Versi kedua ialah doa yang diriwayatkan oleh Imam Muslim:
أعُوذُ بِاللهِ العَظِيْمِ وَبِوَجْهِهِ الْكَرِيْمِ وَسُلْطَانِهِ الْقَدِيْمِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ
Maksudnya: “Aku berlindung kepada Allah Yang Maha Besar, kepada Dzat-Nya yang Maha Tinggi, dan kepada kerajaan-Nya yang telah bersedia dari kejahatan yang dibuang.“
atau:
اللَّهُمَّ افْتَحْ لي أبْوَابَ رَحْمَتِكَ
Allahummaftha lii abwaaba rahmatik
Maksudnya: “”Ya Allah, bukakanlah untukku pintu-pintu rahmat-Mu.” (HR. Muslim).”
Asas Sah Doa Masuk Masjid
Asas sah doa memasuki masjid adalah hadis Nabi Muhammad SAW yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari dan Muslim. Dalam hadis ini, Nabi Muhammad SAW bersabda:
إِذَا دَخَلَ أَحَدُكُمُ الْمَسْجِدَ فَلْيَقُلْ: بِسْمِ اللهِ وَال ْحَمْدُ لِلَّهِ، اَللَّهُمَّ صَلَِّ لَى
Maksudnya: Apabila salah seorang di antara kamu memasuki masjid, maka ucapkanlah: “Dengan nama Allah, segala puji bagi Allah. Ya Allah, limpahkanlah selawat dan salam kepada junjungan kami, Nabi Muhammad. Ya Allah, bukakanlah untukku pintu-pintu rahmat-Mu.”
Baca juga: Doa Keluar Masjid: Meminta Hadiah dan Pahala Berlipat Kali Ganda
Etika Memasuki Masjid
Selain membaca doa masuk masjid, terdapat beberapa adab atay etika yang perlu dipatuhi ketika memasuki masjid iaitu:
- Pakai pakaian yang sopan dan kemas.
- Tanggalkan alas kaki sebelum masuk ke dalam masjid.
- Berjalan dengan tenang dan khusyuk.
- Dahulukan kaki kanan ketika memasuki masjid dan dahulukan kaki kiri ketika keluar dari masjid.
- Bertanya khabar orang di masjid.
- Solat tahiyatul masjid sebelum melakukan aktiviti lain di masjid.
Dengan memperhatikan adab-adab tersebut, kita dapat memasuki masjid dengan khusyuk dan mendapat keberkatan dari Allah SWT.
Kesimpulan
Doa masuk masjid merupakan satu bentuk permohonan kepada Allah SWT agar mendapat perlindungan dan keberkatan ketika memasuki rumah-Nya. Ada dua versi doa masuk masjid yang diriwayatkan oleh ulama.
Selain membaca doa masuk masjid, terdapat beberapa adab yang perlu dipatuhi ketika memasuki masjid iaitu memakai pakaian yang sopan dan kemas, menanggalkan alas kaki sebelum masuk masjid, dan lain-lain.
Sumber:
